saya tak tahu dari mana, bila saya ambil artikel ni. artikel yang sangat menarik bagi saya...
.
.
.
.
Bila belum siap melangkah lebih jauh dengan seseorang,
cukup cintai ia dalam diam...
kerana diammu adalah salah satu bukti cintamu padanya...
kau ingin memuliakan dia, dengan tidak mengajaknya menjalin
hubungan yang terlarang, kau tak mau merusak kesucian dan penjagaan hatinya...
kerana diammu memuliakan kesucian diri dan hatimu...
menghindarkan dirimu dari hal-hal yang akan merusak izzah
dan iffahmu...
kerana diammu bukti kesetiaanmu padanya...
kerana mungkin saja orang yang kau cinta adalah juga
orang yang telah Allah swt. pilihkan untukmu...
ingatkah kalian tentang kisah Fatimah dan Ali?
yang keduanya saling memendam apa yang mereka rasakan...
tapi pada akhirnya mereka dipertemukan dalam ikatan suci
nan indah
kerana dalam diammu tersimpan kekuatan...
kekuatan harapan...
hingga mungkin saja Allah akan membuat harapan itu
menjadi nyata hingga cintamu yang diam itu dapat berbicara dalam kehidupan
nyata...
bukankah Allah tak akan pernah memutuskan harapan hamba
yang berharap padanya???
dan jika memang 'cinta dalam diammu' itu tak memiliki kesempatan untuk
berbicara di dunia nyata, biarkan ia tetap diam...
jika dia memang bukan milikmu, redha lah dengan sebaiknya
kerana melalui waktu akan menghapus'cinta
dalam diammu' itu
dengan memberi rasa yang lebih indah dan orang yang tepat...
biarkan 'cinta dalam diammu' menjadi memori tersendiri dan sudut
hatimu menjadi rahsia antara kau dan Sang Pemilik hatimu.......
sesungguhnya aku benar-benar mencintaimu wahai ukhty dan
biarlah cintaku terhadapmu hanya Allah saja yang tahu.......
0 kata mereka:
Post a Comment